Hubungan Seks Di Usia Remaja Berpotensi Kanker

Seks Di Usia Remaja oleh SegiEmpat
Seluruh kalangan masyarakat tanah air memang sangat kental dengan budaya timur yang penuh dengan tata krama dan sopan santun. Bahkan kultur budaya yang dianut oleh seluruh kalangan masyarakat dalam negeri juga cenderung sangat tertutup dengan hal-hal yang berbau seks. Hal tersebut adalah sebuah fakta yang menggambarkan kebudayaan masyarakat tanah air, tapi sayangnya budaya barat yang saat ini tengah menggerogoti hampir semua kalangan remaja mulai mendorong mereka untuk berbuat hal yang negatif. Anda tentunya sudah cukup paham dengan kondisi tersebut, bahkan hal tersebut telah menjadi rahasia umum di seluruh lapisan masyarakat tanah air. Salah satu pengaruh buruk budaya timur yang saat ini merasuki kalangan masyarakat muda tanah air adalah gaya hidup liar yang akrab dengan dunia malam yang biasanya justru berakhir dengan seks bebas.

Saat ini semakin banyak kalangan remaja tanah air yang mulai akrab dengan seks bebas. Bahkan anak-anak yang masih berusia di bawah umur mulai bersentuhan dengan kehidupan seks orang dewasa. Hal tersebut tentunya tidak dapat terlepas dari budaya barat yang akrab dengan seks mulai masuk ke tanah air. Pengaruh buruk tayangan dan juga adegan-adegan seks yang sudah banyak ditampilkan di media-media adalah salah satu faktor yang menuntun mereka kearah yang salah. Tapi pengaruh budaya barat yang mulai masuk ke tanah air juga tidak selamanya berdampak negatif. Mendengar hal tersebut Anda tentunya akan merasa aneh, bahkan Anda mungkin akan bertanya-tanya adakah pengaruh positif budaya barat yang masuk ketanah air? Jawabannya ada.

Salah satu pengaruh positif yang paling besar terasa adalah pendidikan tentang seks itu sendiri. Seperti yang kita ketahui seks merupakan sebuah aktivitas yang menyehatkan tapi hanya boleh dilakukan untuk orang dewasa. Dengan hal tersebut Anda tentunya akan bertanya mengapa kegaiatan yang menyenangkan tersebut tidak bisa dilakukan oleh kalangan remaja? Pada dasarnya hubungan seksual merupakan kegiatan yang menyehatkan bagi orang dewasa tapi tidak bagi usia remaja, kenapa? Karena seks di usia remaja berpotensi kanker, benarkah?

Hubungan seks bagi pasangan yang belum cukup umur atau masih berusia antara 12 sampai 17 tahun khususnya wanita masih berada dalam fase pertumbuhan termasuk pada organ reproduksinya. Bahkan dari hasil penelitian semua pakar seks telah menegaskan jika pada rentan usia tersebut sel-sel yang terdapat pada mulut rahim perempuan sedang berada dalam fase aktif yang sebenarnya tidak boleh mendapatkan kontraksi atau rangsangan apalagi masuknya benda asing seperti penis.

Masuknya benda asing atau terjadinya kontraksi akan menggiring perkembangan sel kearah yang tidak normal yang justru akan berakibat pada kanker pada mulut rahim atau yang juga dikenal dengan istilah kanker serviks. Wajib Anda ketahui jika kanker serviks merupakan salah satu kanker yang berbahaya karena kanker serviks yang menyerang vagina memiliki resiko menyebar keseluruh tubuh mulai dari ovarium, tuba falopi, ginjal, tulang, paru-paru hingga otak, yang tentunya dapat menyebabkan kematian pada si penderita.

Jika Anda memang menyanyangi pasangan Anda khususnya pria, Anda tentunya tidak ingin merusak kehidupan pasangan Anda karena tidak menutup kemungkinan jika ia akan menjadi pendamping Anda kelak.


sumber http://ift.tt/UlXB44

Belum ada Komentar untuk "Hubungan Seks Di Usia Remaja Berpotensi Kanker"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel