Salah satu bagian tubuh yang sangat penting bagi seorang wanita namun jarang diperhatikan adalah daerah kewanitaan. Namun ketika daerah kewanitaan mengalami masalah seperti gatal, aroma yang tidak sedap atau keputihan, barulah seorang wanita akan mengeluh.
Ada banyak hal yang bisa mempengaruhi kesehatan daerah kewanitaan. Beberapa diantaranya bisa dicegah namun sebagian lagi tidak dapat dicegah atau bahkan dihindari.
Berikut ini adalah beberapa hal yang mempengaruhi kesehatan daerah kewanitaan:
- Beberapa Masalah Kesehatan
Salah satu hal yang bisa mempengaruhi kesehatan vagina adalah penyakit. Beberapa penyakit seperti sindrom Sjogren, yang merupakan masalah autoimun dan diabetes dapat membuat vagina tubuh tidak bisa memproduksi cairan pelumas alami yang cukup. Jika sudah begini, vagina akan menjadi kering sehingga wanita tersebut akan merasa sakit ketika berhubungan intim.
- Penggunaan Alat Kontrasepsi
Hal lain yang juga mempengaruhi kesehatan vagina adalah penggunaan alat kontrasepesi seperti NuvaRing atau Spermicide. Penggunaan kedua alat ini dapat menyebabkan terjadinya iritasi pada vagina. Selain itu, penggunaan diaphragm juga berpotensi menyebabkan terjadinya toxic shock syndrome.
- Terlalu Bersemangat Saat Bercinta
Anda memang harus bersemangat saat bercinta, namun jangan sampai semangat itu justru membuat Anda mengalami masalah, salah satunya adalah tulang panggul yang patah. Selain itu, terlalu semangat saat bercinta juga dapat menyebabkan trauma pada vagina.
- Proses Kehamilan dan Persalinan
Saat sedang hamil, seorang wanita tidak akan mengalami menstruasi hingga melahirkan. Hal ini membuat wanita tersebut memiliki resiko untuk mengalami keputihan. Adapun masalah pada vagina yang mungkin terjadi saat proses persalinan adalah vagina yang robek. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan cara dijahit.
Hal lain yang bisa mempengaruhi kesehatan vagina adalah masalah perubahan hormon, salah satunya hormon estrogen yang terjadi saat melahirkan, menyusui dan menopause. Saat kadar estrogen menurun, vagina akan menjadi lebih tipis. Hal inilah yang kemudian menyebabkan hubungan intim yang dilakukan menjadi tidak menyenangkan karena pihak wanita akan merasa kesakitan.
Saat seorang wanita telah mengalami menopause, vaginanya tidak akan elastis lagi seperti dulu. Jika hal ini terjadi, maka wanita tersebut akan mengalami kesakitan dan perasaan tidak nyaman saat bercinta.
sumber http://ift.tt/1pAjwBX
Belum ada Komentar untuk "Hal-Hal yang Mempengaruhi Kesehatan Daerah Kewanitaan"
Posting Komentar